Pekanbaru.Kepala Kanwil Kementerian Agama Riau, H. Tarmizi Tohor, mengatakan, pada saat ini calon jemaah haji di Provinsi Riau melebihi  50.000 orang. Sementara kuota bagi calon jemaah haji Riaau adalah 5.000 orang, dengan demikian seorang yang mendaftar jadi calon haji Riau saat ini akan menunggu 10 sampai 11 tahun yang akan datang.

"Sampai sekarang daftar tunggu haji sudah mencapai 50.000 orang, sedangkan kuota untuk Riau setiap tahun hanya boleh memberangkatkan 5.000 jemaah calon haji," kata Tarmizi Tohor ketika ditanya pada saat peringatan Hari Amal Bakti Kementerian Agama ke-67, di Pekanbaru, Kamis 3/1/2011

Dengan jumlah kuota yang tersedia, kata Tarmizi, para calon haji yang sudah mendaftar harus ekstra sabar untuk menunggu giliran berangkat.

Tarmizi  menyampaikan, Kemenag sudah menerapkan sistem berbasis online untuk pendaftaran ibadah haji. Dengan begitu, keberangkatan jemaah ke tanah suci harus berdasarkan nomor urut pendaftaran mellalui online, dan tidak bisa meminta didahulukan.

Ia mengatakan “sangat sulit bagi Riau untuk mendapatkan penambahan kuota haji. Sebabnya, kuota haji yang diberikan pemerintah Arab Saudi untuk Indonesia tidak pernah bertambah tiap tahun.Sementara Kuota haji untuk Indonesia tetap sebanyak 211 ribu tiap tahunnya, jadi selama tidak ada penambahan kuota dari Arab Saudi, maka kuota untuk Riau sangat sulit untuk ditambah," Tarmizi Tohor Menyampaikan.

Ia juga mengingatkan kepada masyarakat terhadap layanan  haji ONH Plus yang menjanjikan untuk bisa memberangkatkan calon haji tahun ini, dan bisa kena tipu.


Untuk biaya pelayanan haji pada tahun 2013 ini, pemerintah pusat belum mengumumkan tarif haji untuk tahun 2013. Namun unutuk Setoran awal berangkat haji, masih memberlakukan tarif tahun 2012 yakni Rp25 juta per orang.