Terkait Pemadaman Bergilir, Pemkab Surati PLN
Ahad, 08 Juni 2014
BENGKALIS, Beritaklik.Com - Pemkab Bengkalis telah menyurati manajemen PT.
PLN Pusat dan Daerah terkait pemadaman bergilir yang terjadi di Pulau Bengkalis
sejak sebulan terakhir ini. Pemkab berharap pihak PLN baik pusat maupun daerah
berkoordinasi terkait kondisi ini.
"Persoalan ini seharusnya menjadi pembelajaran pihak PLN kenapa listrik sering padam. Sebab, di samping mesinnya sering rusak juga kemungkinan besar akibat kabel jaringan listrik yang sudah kedaluarsa serta kapasitasnya juga terlihat tidak sesuai dengan daya disalurkan. Makanya kita sebagai pelanggan perlu mengetahui tentang kondisi ini," ujar Bupati Bengkalis, H Herliyan Saleh kepada sejumlah wartawan, Sabtu (7/6).
Terkait pemberlakukan pemadaman bergilir yang tak kunjung selesai, Bupati berharap pada masyarakat Bengkalis jangan membuat reaksi dulu karena Pemda telah memberi imbauan kepada pihak PLN dengan menyurati manajemen PLN daerah hingga pusat.
"Pemda Bengkalis telah menyurati manajemen PLN terkait pemadaman bergilir ini. Masyarakat jangan sampai melakukan demo, itu bukan budaya kita sebagai orang melayu. Tapi kalau sekedar menyampaikan spirasi ya silahkan," pinta Bupati. (Bku)
"Persoalan ini seharusnya menjadi pembelajaran pihak PLN kenapa listrik sering padam. Sebab, di samping mesinnya sering rusak juga kemungkinan besar akibat kabel jaringan listrik yang sudah kedaluarsa serta kapasitasnya juga terlihat tidak sesuai dengan daya disalurkan. Makanya kita sebagai pelanggan perlu mengetahui tentang kondisi ini," ujar Bupati Bengkalis, H Herliyan Saleh kepada sejumlah wartawan, Sabtu (7/6).
Terkait pemberlakukan pemadaman bergilir yang tak kunjung selesai, Bupati berharap pada masyarakat Bengkalis jangan membuat reaksi dulu karena Pemda telah memberi imbauan kepada pihak PLN dengan menyurati manajemen PLN daerah hingga pusat.
"Pemda Bengkalis telah menyurati manajemen PLN terkait pemadaman bergilir ini. Masyarakat jangan sampai melakukan demo, itu bukan budaya kita sebagai orang melayu. Tapi kalau sekedar menyampaikan spirasi ya silahkan," pinta Bupati. (Bku)