Bulan Puasa Masih Ada Pemadaman "Target PLN Meleset"

Selasa, 08 Juli 2014

BENGKALIS, Beritaklik.Com - Target tidak ada pemadaman selama malam bulan Ramadan oleh PLN Ranting Bengkalis ternyata meleset. Pemadaman bergilir masih tetap diberlakukan (10:1), kendati volumenye tidak sesering sebelum Ramadan (7:1).

Terkait pemadaman bergilir tersebut, PLN masih berdalih bahwa tiga unit mesin yang rusak belum selesai diperbaiki. Walau sebelum ini, PLN sudah menargetkan perbaikan kerusakan tersebut selesai dan selama Ramadhan tidak ada pemadaman.

Pemadaman di malam bulan Ramadan bukan hanya membuat susah warga yang ingin berbuka, tapi juga para pengurus masjid dan rumah ibadah lainnya dalam mempersiapkan genset untuk penerangan saat shalat Tarawih dan kegiatan lainnya.

"Ya kalau di rumah bisalah dengan lilin atau lampu teplok, kalau untuk masjid dan mushalla kan harus ada genset. Ya kalau genset tidak ngadat, kalau kebetulan pas rusak, alamat begelaplah jamaah shalat tarawih," ujar Sutrisno warga Senggoro, Selasa (8/7).

Dikatakan, saat terjadi pemadaman bergilir Minggu malam lalu, pengurus salah satu mushalla di Senggoro ini sempat kebingungan, karena genset mushalla tiba-tiba saja tidak mau dihidupkan.

"Selesai berbuka kami langsung ke mushalla untuk shalat magrib, parahnya saat kami starter genset mushalla ternyata tidak mau hidup, terpaksa kami berjamaah dalam kondisi gelap gulita," keluh Sutris lagi.

Durasi pemadaman juga cukup lama, mulai pukul 18.00 - 22.00 Wib. "Dari hari ke hari pelayanan PLN bukannya semakin baik. Sudah berapa bulan lampu-lampu penerang di jalan tidak pernah hidup lagi," keluh Mega pula.

Manajer Ranting PLN Bengkalis, Andhy Prasetiawan baru-baru ini mengatakan, pemadaman pada bulan puasa ini masih akan terjadi karena perbaikan mesin yang rusak belum selesai. Hanya pemadaman yang sebelumnya 7:1, menjadi 10:1 pada bulan Ramadan ini.

"Mesin sewa PLN masih dalam perbaikan dan ditargetkan selesai pada bulan ini. Sebelumnya yang rusak itu ada lima unit sekarang tinggal tiga. Kondisi ini sedikit lebih baik dari sebelumnya. Artinya selama bulan puasa ini hanya terjadi tiga kali pemadaman," sebut Andhy. (Bku)