Polres Rohil dan RUJ Laksanakan Sosialisasi dan Penyuluhan MPA

Sabtu, 20 September 2014

Wakapolres Rohil Kompol I Komang SH. SIK sedang memberikan Pengarahan kepada Anggota MPA.

Wakapolres Rohil Kompol I Komang SH. SIK sedang memberikan Pengarahan kepada Anggota MPA.

Tanah Putih (Rokan Hilir),
Beritaklik.Com - Dalam rangka mengantisipasi dan penanganan bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Kepolisian Resort (Polres) Rohil bekerjasama dengan PT Ruas Utama Jaya (RUJ) melakukan sosialisasi dan pelatihan Masyarakat Peduli Api (MPA) pada 3 Desa di Kecamatan di Rohil yaitu: Tanah Putih, Tanah Putih Tanjung Melawan dan Rimbo Melintang Jumrah, Tanah Putih, pada hari Kamis, Tgl.18/09/2014 bertempat di ruang Aula dan Lapangan Polres Rohil di Tanah Putih.

Kegiatan ini langsung dihadiri dan dibuka oleh Wakapolres Rohil. Kompol.I Komang Sudana, SH, SIK. turut hadir dalam kegiatan ini Camat Tanah Putih Suryadi, Kapolsek Tanah Putih dan Kapolsek Rimbo Melintang, BLH Rohil Sutawirapraja, KaDistrik RUJ, Gunawan dan Humas Zulkifli, terlihat juga hadir dari Sinarmas Forestry (SMF), Kepala Forest Fire Protections Krisno, serta dari Public Relations PT AA-SMF Ir. Nurul Huda, MH.M.Ikom serta undangan lainnya.

Wakapolres Rohil Kompol I Komang Sudana dalam sambutannya menyampaikan: "Kegiatan sosialisasi ini merupakan ide awalnya datang dari RUJ yang bekerjasama dengan Polres Rohil, perlu kita ketahui bersama bencana kabut asap sudah menjadi bencana nasional, hal ini ditandai dengan turunnya Bapak Presiden RI ke Riau, juga Mentri Kehutanan, Gubri, Instansi Kepolisian dan pejabat lainnya, ini bukan suatu prestasi yang mengembirakan tetapi suatu bencana, apalagi Rohil sempat jadi primadona banyaknya titik api di Riau beberapa waktu yang lalu. Tapi syukur alhamdulilah sudah sekian bulan ini kabut asap mereda karena hujan turun.

Selanjutnya Wakoplres menghimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan pembakaran dalam membuka lahan, tetapi dengan menggunakan alat dan mengumpulkannya ditengah justru akan menjadi humus bagi tanaman yang ditanam " Demikian I Komang Menyampaikan.

Sementara itu KaDistrik RUJ Gunawan menyampaikan dalam sambutannya: "Perusahaan memberikan konstribusi maksimal didalam penanggulangan bencana Karhutla di sekitar areal konsesi perusahaan dan kami juga tidak mungkin bekerja sendiri, maka kami perlu juga berkoordinasi dengan masyarakat peduli api dan pihak kecamatan serta pihak terkait lainnya".

Sementara itu menurut Public Relations PT AA-SMF Ir. Nurul Huda,MH.M.Ikom menambahkan:" PT RUJ adalah merupakan salah satu mitra pemasok bahan baku untuk perusahaan dalam management SMF, kita sudah menterapkan sejak Tahun 1996 Perusahaan dalam management SMF dam mitranya telah Kebijakan Tanpa Bakar (no burning policy) dalam persiapan lahan, selain kita menterapkan kebijakan no burn policy ini kita juga meminta perusahaan mitra kita agar berperan aktif didalam penanggulangan bencana Karhutla karena perusahaan tidak mendapatkan keuntungan sedikitpun dari praktek pembakaran hutan, tidak ada alasan sedikitpun bagi pelaku industri kehutanan lainnya di negri ini melakukan pembakaran terhadap sumber bahan bakunya, suatu kerugian yang besar bagi perusahaan, selain rusaknya investasi juga akan merusak lingkungan hutan yang dilindungi perusahaan selama ini, juga masyarakat serta karyawannya disekitarnya.

Untuk Penanggulangan Kebakaran baik didalam maupun di luar sekitar konsesi HTI (Hutan Tanaman Industri) PT AA-SMF dan mitra perusahaan, lebih 2.600 Personil terlatih Regu Pemadam Kebakaran (RPK), dari fire marsal, tenaga keamanan dan karyawan terlatih, telah dibina MPA lebih dari di 221 Desa di seluruh Riau, mngunakan 2 Helicopter, lebih 50 Tower (Menara Api) dengan ketinggian 30 Meter, 47 Truk Pemadam Kebakaran, 680 Pompa Air Berat/Ringan, 15 Pumpbarge (floating pump station/kekuatan 30 Orang per pumpbarge), 3 Airboat (operasi didarat dan air/rawa), belum lagi ratusan superspeedboat, disamping itu juga penggunaan Teknologi Satelit dan kamera CCTV. (Bk.1)