BENGKALIS, Beritaklik.Com - DPRD Kabupaten Bengkalis segera
memanggil Kadis Pekerjaan Umum (PU), Muhammad Nasir, untuk mempertanyakan
perkembangan sejumlah proyek Multiyears (MY). Secara kasat mata, progres
sejumlah proyek yang menelan anggaran Rp 2,4 triliun tersebut, masih jauh dari
harapan atau dibawah target.
Bahkan, untuk paket jalan poros Bengkalis-Ketamputih yang terlihat progresnya
lebih cepat dibanding yang lain, juga ditengarai masih dibawah standar.
Sementara paket yang lain seperi jalan poros Tanjung Kapal-Pangkalan Nyirih,
jalan Lingkar Bukit Batu-Siak Kecil, jalan poros Bukit Batu-Duri, juga masih
jauh dari harapan.
"Dalam waktu dekat kita akan panggil Kadis PU, mempertanyakan progres proyek
Multiyears. Dari kasat mata kita bisa lihat progresnya masih sangat jauh. Tidak
hanya itu, banyak persoalan lain yang juga akan kita pertanyakan termasuk apa
yang menjadi kendala di lapangan," ujar Wakil Ketua DPRD Bengkalis, H Indra
Gunawan, Rabu (15/10).
Melihat berbagai persoalan dan kendala di lapangan, pria yang akrab disapa Eet
ini, pesimis proyek Multiyears akan selesai sesuai target yang ditetapkan. "Ya
kita bisa tengok sendiri bagaimana perkembangannya di lapangan. Ada yang
dikerjakan tapi sangat lambat, bahkan ada yang baru dikerjakan,'' imbuh Eet.
Sementara itu senter terdengar, bahwa DPRD Kabupaten Bengkalis bakal membentuk
Panitia Khusus (Pansus), diantaranya tentang proyek Multiyears. "Memang da
rencana ke arah sana, tapi kita belum pastikan kapan waktunya," ujar Eet lagi.
Tak ada yang luar biasa dari pembentukan Pansus tersebut sebut Eet, hal itu
hanya pengejawantahan fungsi yag ada pada anggota DPRD itu sendiri. "Intinya,
kita mendesak kepada pemerintah untuk menjelaskan, sampai di mana prosesnya dan
apa kendalanya. Bukan hanya soal realisasi atau progres pekerjaan tapi juga
realisasi anggaran yang sudah dicairkan," sebut Eet. (Bku)