BENGKALIS, Beritaklik.Com - Wakil Ketua DPRD Bengkalis, H Indra Gunawan mengaku
heran saat menerima laporan masih banyak paket (kegiatan) di dinas Pendidikan
Bengkalis yang belum ditender. Padahal kata Eet, waktu efektif yang tersisa
untuk pengerjaan proyek hanya tinggal 45 hari saja lagi.
Politisi Partai Golkar ini mengaku tidak tahu alasan Dinas Pendidikan masih "mempending" sejumlah kegiatan di tahun 2014 ini, padahal kata Indra, masih
banyak infrstruktur sekolah yang belum selesai.
"Terus terang saya heran juga terkejut saat nendapat kabar masih banyak
kegiatan di dinas pendidikan yang belum ditender, saya juga tidak tahu apa yang
menjadi kendalanya. Tapi bagi saya ini sudah keterlaluan, sekarang sudah
dipenghujung tahun, maunya apa dinas pendidikan ini," ujar Indra.
Pria yang akrab disapa Eet ini menambahkan, keterlembatan atau sengaja tidak
ditenderkannya sejumlah kegiatan, bisa jadi dikarenakan kepala dinas pendidikan
Bengkalis yang jarang berada di tempat. "Sejak awal kita sudah ingatkan,
sejatinya dinas pendidikan itu fokus kepada peningkatan mutu, baik bagi siswa
maupun tenaga pendidik. Jangan disibukkan dengan urusan proyek fisik, inilah
akibatnya," imbuh Eet.
Banyak gedung sekolah yag sebetulnya kata Eet masih butuh perhatian serius. Eet
mencontohkan bangunan gedung SD 06 Bengkalis (jalan Cokro tak jauh dari asrama
Polres). Gedung dua lantai tersebut sejak tahun 2012 lalu dibangun, karena
memang sekolah tersebut kekurangan lokal, tapi hingga akhir 2014 ini bangunanya
belum bisa digunakan karena baru rangka.
"Ini kan keterlaluan, berada di depan mata kita semua tapi kondisinya
memprihatinkan. Kemarin saya liat sendiri anak-anak belajar di bawah bangunan
dua lantai yang belum selesai itu, karena kekrangan lokal. Mestinya hal-hal
seperti ini menjadi perhatian serius disdik," kata Eet.
Herannya kata Eet, DPRD Bengkalis selalu menjadi kambing hitam karena ditunding
lambat mengesahkan anggaran sehingga berdampak kepada lambannya proses lelang.
Nyatanya kata Eet, beberapa tahun terakhir anggaran disahkan diawal tahun,
malahan tender sebagian proyek baru dilakukan diakhir tahun.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Bengkalis, H Herman Sani melalui Sekretaris
Pendidikan, H Noor Alamsyah saat dihubungi mengakui masih ada kegiatan yang
belum ditender.
''Sayapun tidak tahu, saya sudah sering mengingatkan Kuasa Pengguna Angaran
(KPA) dan PPTK, tapi sampai sekarang saya belum menerima laporan,'' ujar Alam
melalui pesan singkatnya. (Bku)