DURI, Beritaklik.Com - Perayaan
Natal tahun 2014 ini, khususnya di Kabupaten Bengkalis, berlangsung dalam
suasana tenang, aman dan damai. Suasana seperti ini dapat dibangun dan
hadirkan, atas dasar sikap saling percaya dan saling menghormati.
Hal ini juga merupakan buktikan bahwa seluruh lapisan masyarakat di daerah
semua telah makin mampu menjamin solidaritas dan toleransi di antara sesama
pemeluk agama dalam kehidupan yang makin harmonis.
''Ini membuktikan pula bahwa kemajemukan masyarakat di Kabupaten Bengkalis
dapat kita jadikan kekuatan. keberagaman yang kita miliki, dapat kita terima
sebagai anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa,'' ujar Bupati Bengkalis H Herliyan
Saleh ketika memberi sambutan pada perayaan Natal Oikumene di Aula Sola Gracia,
Sebangar, Sabtu malam (27/12).
Natal mengundang setiap keluarga Kristiani untuk menjadi oase yang menyejukkan.
Maka, sambungnya, perayaan Natal 2014 ini oleh seluruh umat Kristiani di daerah
ini hendaknya juga benar-benar dapat memberikan kekuatan dan semangat dalam
meningkatkan rasa kebersamaan dan toleransi.
''Baik itu antar sesama keluarga Kristiani, maupun antara keluarga-keluarga
Kristiani dengan keluarga-keluarga umat beragama lainnya,'' ujar Herliyan
sebagaimana disampaikan Kepala Bagian Humas Pemkab Bengkalis, Johansyah Syafri.
Herliyan juga mengajak seluruh umat Kristiani di daerah memperkokoh kerukunan
kehidupan dengan penuh toleransi, saling menghargai, serta saling menghormati
dan mengasihi. Karena hal tersebut, katanya, merupakan modal sosial yang sangat
diperlukan dan turut menentukan percepatan dan keberhasilan pembangunan di
daerah ini.
''Jadikan agama yang kita yakini sebagai alat untuk melakukan kebaikan,
sehingga seluruh masyarakat di daerah ini hidup rukun, saling menghormati dan
sejahtera. Hanya dengan cara demikian kita dapat membangun daerah ini secara
berkesinambungan,'' pesan Herliyan. (Bku)