BENGKALIS, Beritaklik.Com - Kepala
Kantor Kementrian Agama Provinsi Riau, H Tarmizi Tohor memuji perhatian Bupati
Bengkalis, H Herliyan Saleh terhadap perkembangan dan kemajuan lembaga
pendidikan Islam di daerah ini, yang sangat besar.
Hal itu dikemukakan Tarmizi ketika meresmikan Madrasah Aliyah Negeri Sungai
Pakning, Kecamatan Bukit Batu, Sabtu (31/1). Pada peresmian MAN yang berlokasi di
Jalan Lingkar Desa Dompas itu, Herliyan memang ikut menghadirinya.
Sehari sebelum itu, pernyataan serupa ditegaskannya saat pembukaan Perkemahan
Ketangkasan Penggalang Series III di Bumi Perkemahan Yayasan Pendidikan Terpadu
Darul Ulum (YPIT DU), Duri, Kecamatan Mandau.
Besarnya perhatian dimaksud, menurut Ketua Tanfidziyah NU Riau ini, diantaranya
dengan keinginan Bupati Bengkalis dalam menjadikan berjuluk Negeri Junjungan
ini sebagai pusat pendidikan.
Diceritakan Tarmizi, keberhasilan perubahan status Sekolah Tinggi Agama Islam
(STAI) Al-Kautsar Bengkalis menjadi STAI Negeri Bengkalis, tidak terlepas dari
keinginan dan dukungan Herliyan.
"Di Riau ini hanya ada dua perguruan tinggi (PT) Islam Negeri. Satu di
Pekanbaru yaitu Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim dan satunya lagi
STAI Negeri Bengkalis. Di kabupaten/kota lain di Riau, hingga saat ini belum
ada PT Islam Negeri," papar Tarmizi.
Berkat dukungan Bupati Bengkalis, proses perubahan STAI Al-Kautsar menjadi STAI
Negeri Bengkalis di Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi, sangat cepat. Waktu yang dibutuhkan sangat singkat, hanya 15 hari.
Hal demikian, imbuhnya, belum pernah terjadi sebelumnya.
"Kepada Sekjen Kementrian Agama saya katakana, proses penegerian STAI Al-Kautsar
menjadi STAIN Bengkalis, bukan hanya tercepat di dunia, tetapi juga di
akhirat," papar Tarmizi bercanda.
Begitu pula perhatian Bupati Bengkalis, kata Tarmizi lagi, untuk memajukan
madrasah di daerah ini. Baik itu di tingkat Ibtidaiyah, Tsanawiyah maupun
Aliyah. "Karena itu, seluruh umat Islam di daerah ini saya harapkan dapat terus
mendukung langkah-langkah dan kebijakan Bupati Bengkalis untuk memajukan
pendidikan di Kabupaten Bengkalis ini", ajak Tarmizi.
Sekedar informasi, salah satu wujud bantuan untuk madrasah ini di antaranya
dialokasikannya dana bantuan honor daerah untuk guru madrasah. Menurut Kepala
Bagian Kesejahteraan Sekretariat Daerah Bengkalis, H Eri Kusuma Pribadi, setiap
tahunnya, anggaran untuk honor daerah untuk guru madrasah di kabupaten yang
memiliki 22 Madrasyah Ibtidaiyah Swasta, 46 Madrasah Tsanawiyah Swasta dan 29
Madrasah Aliyah Swasta ini, sekitar Rp30 miliar setiap tahunnya. (Bku)