Sekretaris Daerah, Burhanuddin membuka Rapat Koordiansi Dalam Rangka Menghadapi Hari Besar Keagamaan di Lantai II Kantor Bupati Bengkalis, Selasa (9/6).
Sekretaris Daerah, Burhanuddin membuka Rapat Koordiansi Dalam Rangka Menghadapi Hari Besar Keagamaan di Lantai II Kantor Bupati Bengkalis, Selasa (9/6).
BENGKALIS,
Beritaklik.Com - Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh menginstruksikan
seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk meningkatkan koordinasi
menjelang hari besar keagamaan, khusnya Ramadhan dan Idul Fitri. Koordinasi
tidak selalu harus dalam bentuk rapat, melainkan bisa juga komunikasi melalui
ponsel.
"Sekarang zamannya sudah canggih, jadi Kadisperindag kalau mau nanya segala
sesuatu ke SKPD lain cukup dengan telepon. Jadi jangan menunggu rapat," ujar
Bupati diwakili oleh Sekretaris Daerah, H Burhanuddin saat membuka Rapat
Koordiansi Dalam Rangka Menghadapi Hari Besar Keagamaan, yang berlangsung di
Lantai II Kantor Bupati Bengkalis, Selasa (9/6).
Ada beberapa hal yang menjadi fokus penekanan Burhanudin dalam pertemuan itu.
Selain perlu ditingkatkannya koordinasi, Burhanuddin juga mengharapkan masing-masing
stakeholder turut berperan menciptakan kondisi yang aman. Seperti SKPD terkait
hendaknya memperhatikan kondisi terkini terhadap hal-hal yang bisa bisa
mempengaruhi ketersediaan sembako maupun BBM. Berdasarkan kondisi yang ada
tersebut, maka sudah bisa disusun langkah-langkah antisipasi yang harus
dilakukan kalau terjadi masalah.
Kemudian kepada masyarakat, Burhanuddin mengimbau agar menjadi konsumen yang
baik. Artinya, ujar mantan Asisten I Setdakab ini, konsumen hendaknya membeli
barang-barang sesuai kebutuhan. "Jangan panik dan jangan menimbun, karena hal
ini bisa memicu ketidakstabilan barang dan harga di pasaran," ujarnya.
Begitu juga kepada pengusaha, Burhanuddin mengingatkan sangat berperang dalam
kelancaran ketersediaan sembako termasuk BBM. Pengusaha diminta untuk membantu
Pemerintah dalam menyediakan berbagai kebutuhan serta menjaga agar harga di
pasaran tetap stabil.
"Seperti halnya masyarakat, saya mengharapkan kepada para
pengusaha untuk tidak menimbun barang dan tidak menaikkan harga diluar batas
kewajaran. Yang namanya pengusaha ya pasti mengambil untung tapi tentu
harus sesuai dengan prinsip-prinsip ekonomi dan aturan yang berlaku," papar
Burhanuddin.
Rakor dimotori Dinas Perindustrian dan Perindustrian (Perindag) Kabupaten
Bengkalis. Rapat diikuti oleh Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) terkait di
seperti Dinas Pertanian dan Peternakan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas
Perhubungan Komunikasi dan Informatika, Bappeda, Dinas Pasar dan Kebersihan,
Bulog Sub Devisi Regional Bengkalis, para camat se-Kabupaten Bengkalis dan
pengusaha sembako serta BBM.
Sebelumnya, Ketua Panitia H Raja Arlingga menyebutkan, rapat koordinasi
bertujuan untuk melakukan koordinasi dalam pemantauan ketersediaan, distribusi
dan harga pangan, serta melakukan antisipasi terjadinya gangguan ketersediaan
pangan dan lonjakan harga yang dapat mengakibatkan keresahan pada masyarakat.
Selain itu pertemuan itu juga membahas tentang ketersediaan BBM saat menyambut
hari besar kegamaan khususnya Ramadhan dan Lebaran. (Bku)