60 Orang Lulus Psikotes sebagai Operator PLTU

Jumat, 15 Februari 2013

Kantor PT. BUmi Laksamana Jaya Bengkalis. (ist)

BENGKALIS-BUMD Bengkalis PT Bumi Laksamana Jaya, mengumumkan nama-nama calon peserta training Operator PLTGU dan PLTU yang lulus ujian psikotes serta wawancara, Jumat (15/2).

"Dari 116 peserta yang ikut ujian psikotes dan wawancara, yang lulus 60 orang. Dari 60 ini kita akan ikutkan lagi mereka pada tahapan selanjutnya yakni diklatsar kesamaptaan atau mirip-mirip semi militer oleanggota TNI. Mereka harus mendaftar ulang dulu ke BLJ tanggal 18-21 Februari 2013 jam kerja," kata Manager Humas & CSR PT Bumi Laksamana Jaya, Haspian Tehe, Jumat (15/2).

Nama-nama tersebut dapat dilihat di papan pengumuman Kantor PT BLJ Bengkalis atau klik di website www.bumilaksamanajaya.com. Mereka kebanyakan putra daerah Kabupaten Bengkalis. 

Dijelaskannya, diklatsar ini menggunakan sistem boarding 24 jam. Mereka diasramakan selama 2 minggu lebih di Bengkalis.

Mereka ditempa untuk disiplin, membangun mental dan karakter yang kuat dan siap menjalankan tugas berat di lapangan. Sebab bekerja di PLTGU dan PLTU ini selain memiliki pengetahuan yang bagus, mereka harus punya kedisiplinan yang tinggi dan tahan banting di lapangan. "Bekerja sebagai operator PLTGU dan PLTU tidak bisa main-main. Ini pekerjaan berat di lapangan, bukan seperti di kantoran," terang Haspian.

Dikatakannya, bagi mereka yang tidak sanggup mengikuti diklatsar, mereka akan gugur dengan sendirinya. Hanya mereka yang lulus akan dikirim melalui sistem ikatan dinas sebagai calon operator PLTGU dan PLTU di PT ZUG Industry Indonesia di Jakarta minimal selama 6 bulan.

Mereka akan menjadi operator tenaga ahli bidang welder, mekanikal, elektrikal dan chemical. Jika berhasil mengikuti training di PT ZUG, mereka akan ditempatkan bekerja sementara di PLTG dan PLTU se- Indonesia di bawah naungan PT ZUG. "Namun jika PLTG dan PLTU kita sudah selesai dibangun, mereka akan kita tarik pulang bekerja di BLJ. Bila tidak mau, tidak masalah. Tapi mereka harus mengganti biaya pendidikan, karena ini sistem ikatan dinas," tutur Haspian Tehe lagi.

PT BLJ bersama konsorsium akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Gas  dan Uap (PLTGU) di Balai Pungut, Pinggir 1 x 50 Megawatt dan PLTU Buruk Bakul, Bukit Batu 2 x 35 Megawatt. Total kedua pembangkit ini berkapasitas 120 Megawatt dengan nilai investasi Rp1,6 Triliun. (bku)