Hary Tanoesoedibjo (Ist)
Jakarta-Rosan Roeslani setuju menjual saham miliknya di Bumi Plc, sebesar hampir
10 persen, hanya tiga hari menjelang Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
(RUPSLB) yang akan sangat menentukan masa depan perusahaan batubara yang
listing di Bursa London itu. Pembeli saham Roeslani ini adalah dua perusahaan
keuangan dan sebuah perusahaan yang dikontrol Hari Tanoesoedibjo.
Dalam pernyataan yang dirilis Senin (18/2), seperti diberitakan Reuters, perusahaan
Rosan, Recapital Group, menyatakan telah menjual sahamnya di Bumi Plc dengan
harga hanya 90 juta poundsterling kepada dua perusahaan keuangan dan satu
perusahaan yang dikontrol Hari Tanoesoedibjo.
Nama Hary Tanoesoedibjo muncul dalam heboh pemberitaan di Bumi Plc sejak awal
bulan lalu. Ketika itu beredar kabar bahwa Keluarga Bakrie berencana menjual
aset medianya, PT Visi Media Asia Tbk kepada bos MNC Group tersebut, untuk
mendanai proposalnya ke Bumi Plc, dalam rangka memenangkan pertarungan di Bumi
Plc melawan investor Inggris Nathaniel Rothschild. Proposal Bakrie itu
bertujuan membeli kembali 29 persen saham Bumi Plc di di Bumi Resources dan
Bakrie melepas sahamnya di Bumi Plc.
Namun, menurut Reuters, regulator bursa Inggris tidak mempertimbangkan ketiga
pembeli - keluarga Tanoesoedibjo,Avenue Asia Capital Management, dan Argyle
Street Management - untuk bertindak secara bersama dengan keluarga Bakrie.
Krusialnya, hal ini berarti tidak ada restriksi pada hak voting mereka pada
RUPSLB Kamis mendatang.
RUPSLB mendatang akan memvoting apakah usulan Rothschild untuk mendepak 12 dari
14 anggota dewan direktur Bumi Plc disetujui atau tidak, atau lebih memilih
blueprint dewan direktur saat itu, yang mencakup keluarnya Bakrie dari Bumi Plc
lewat "tukar tambah" saham Bakrie di Bumi Plc dan saham Bumi Plc di
BUMI.
Berita penjualan saham milik Roeslani mendorong saham Bumi Plc di Bursa London
bergejolak hingga 5 persen pada awal perdagangan.(bk.1/in)