Fransisca Jadi Wakil Rakyat untuk Merealisasikan Aspirasi Masyarakat

Rabu, 19 Agustus 2015

BENGKALIS, Beritaklik.Com - Awalnya hanya ingin menjadi seorang ibu rumah tangga yang baik. Itu lah yang terucap dari Fransisca, anggota DPRD Bengkalis periode 2014-2019. Apa yang diinginkan Fransisca adalah impian dan keinginan kebanyakan perempuan negeri ini. Menjadi ibu rumah tangga yang baik untuk suami dan anak-anaknya.

"Cita-cita saya hanya ingin menjadi ibu rumah tangga yang baik. Hanya itu," kata Fransisca. Tapi melihat kondisi masyarakat dan masih banyak aspirasi masyarakat yang belum diakomodir oleh Pemerintah, membuat Fransisca tersentak dan ingin berbuat sesuatu untuk memperbaiki kondisi tersebut.

Ia kemudian berpikir, untuk memperbaiki dan merealisasikan aspirasi masyarakat dia harus dari dalam, jangan dari luar. Kalau dari luar kurang didengar pemerintah. Untuk itulah akhirnya ia masuk ke dalam sistem, yakni melalui jalur partai politik. Supaya suaranya tak dianggap angin lalu oleh pemerintah. Demi cita-cita keduanya ini. Ia kemudian masuk ke kancah politik. Partai pertama yang dimasukinya adalah Partai Damai Sejahtera.

Di PDS, anak pertama dari tiga bersaudara pasangan J.L. Sinambela-K.H. Sitorus ini bertarung pada Pemilu 2004 memperebutkan kursi DPRD Bengkalis. Namun tuhan belum merestuinya. Di partai bernuasa agamis ini ia gagal menjadi wakil rakyat, karena sistem nomor urut.

Gagal di PDS, istri dari Ketua Forki Kabupaten Bengkalis, Sabarman Damanik yang juga Ketua Harian Ikatan Keluarga Batak Riau Daerah Bengkalis ini pindah ke Partai Patriot.
Di partai yang dilahirkan oleh organisasi kemasyarakatan (Ormas) Pemuda Pancasila ini, Fransisca mencoba lagi mewujudkan keinginnya menjadi wakil rakyat. Namun, lagi-lagi belum kesampaian.

Dua kali mencoba, dua kali gagal tidak membuatnya patah arang. Tetapi justru sebaliknya membuat Fransisca semakin penasaran. Semangatnya untuk memperjuangkan aspirasi rakyat semakin kuat dan menggelora.

Angin segar akhirnya mampir juga kepada wanita penggemar karate ini. Melalui Partai Nasional Demokrasi (Nasdem), Fransisca mencoba mewujudkan keinginannya pada Pemilu 2014 dan akhirnya berhasil duduk menjadi wakil yang terhormat.

Keberhasilannya mendapat kursi di DPRD Bengkalis membuat keinginan ibu sembilan anak dan satu cucu ini punya kekuatan memperjuangkan nasib dan aspirasi rakyat ke Pemerintah Kabupaten Bengkalis.

Saat ini, Fransisca dan teman-teman sejawatnya di dewan bahu membahu menyalurkan aspirasi masyarakat khususnya daerah pemilihan Mandau A. "Saya ingin memperjuangan aspirasi masyarakat dari dalam. Kalau dari luar tak didengar oleh pemerintah. Kalau dari dalam tentu didengar," ujarnya. Fransisca berprinsip, semua fasilitas yang didapatnya sebagai wakil rakyat harus untuk memperjuangkan nasib rakyat. Bukan untuk sebaliknya. Untuk itu dia tak sedikitpun menjaga jarak dengan rakyat. "Saya ini wakil rakyat, tentu harus memperjuangkan rakyat," pungkasnya.

BIODATA
NAMA:FRANSISCA
TEMPAT/TGL LAHIR:Tebing Tinggi , 25 Juni 1965
ALAMAT:
Komplek Krakatau Chevron) Nomor 235-Duri
JENIS KELAMIN:Perempuan
AGAMA:Kristen Protestan
NO TELP/HP:0812 61 3333 55
SUAMI:Sabarman Damanik
ANAK:9 orang
1.
Sasha Devi Prativi
2. Shena Patrisia
3. Dearni Happy
4. Rindang Saraswati
5. Bryan Mei
6.
Simon
7. Sem Nuari
8. Shakina Hanna
9. Sadrach Abu
AYAH:J.L.Sinambela
IBU:K.H.Sitorus
RIWAYAT PENDIDIKAN:1.
SD Santo Yosep Duri 1977
2. SMP Santo Yosep 1981
3. SMA Negeri 428 (SMAN 1 Sebanga) 1985
RIWAYAT PEKERJAAN :Anggota DPRD Bengkalis 2014-2019
RIWAYAT ORGANISASI :Wakil Bendahara PDS
Pengurus Partai Patriot
Pengurus Partai Nasdem
Bidang Organisasi Forki Bengkalis
Ketua Pengcab Tako Bengkalis 2014-2018. (Bku)