April Kegiatan di PU Sudah Mulai Berjalan

Jumat, 22 Maret 2013

Bupati Bengkalis menyaksikan penandatanganan kontrak kinerja oleh kepala SKPD, Kamis (21/3). (bku)

BENGKALIS-Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bengkalis segera mengebut proses pelelangan baik fisik, perencanaan serta pengawasan dengan secepatnya menyerahkan dokumen lelang kepada Unit Layanan Pengadaan. Ditargetkan akhir Maret atau selambatnya awal April kegiatan di PU sudah mulai berjalan.

Kepala Dinas PU, Muhammad Nasir ditemui di kantornya, Kamis (21/3), menyebutkan bahwa saat ini seluruh perangkat di PU, mulai dari kepala bidang, kepala seksi beserta staf sedang menyusun Rencana Umum Pengadaan (RUP) 2013. Dalam seminggu ke depan RUP sudah selesai disusun dan kegiatan yang akan dilelang sudah dapat diserahkan dokumennya ke Unit Layanan Pengadaan (ULP).

“Kita targetkan sekitar akhir Maret atau paling lama awal April tahapan pelelangan kegiatan proyek fisik di Dinas PU ini sudah mulai berjalan. Saat ini semua staf sedang menyiapkan RUP tahun ini,”papar Nasir.

Ia juga menyebutkan pihaknya sengaja mengebut pelaksanaan proyek tahun 2013 agar pada akhir tahun anggaran tidak ada lagi keterlambatan atau proyek terbengkalai dengan alasan mepetnya waktu, faktor cuaca dan lainnya. Kegiatan di PU juga tidak dilelang secara sekaligus, tapi akan dilakukan secara bertahap.

Ditanya berapa jumlah kegiatan di PU tahun ini, Nasir menyebutkan total paket di dinas yang dipimpinnya mencapi 400 paket termasuk 6 paket kegiatan multiyears yang saat ini masih dalam tahap pelelangan di ULP.

“Tahun ini tidak ada lagi cerita keterlambatan atau berlalai-lalai dalam melaksanakan tahapan kegiatan. Apabila dikerjakan tepat waktu serta sesuai dengan bestek dan ketentuan yang berlaku, masyarakat tentu akan merasakan manfaatnya,”ujar mantan Kadis PU Indragiri Hilir ini.

Untuk proyek MY saat ini tim teknis ULP sedang melakukan pengecekan ke berbagai kota di Indonesia guna melihat  langsung atau melakukan uji lapangan terhadap perusahaan yang memasukkan penawaran. Misalnya, peralatan yang dibutuhkan untuk mengerjakan paket grade 7 tersebut, apakah memang benar perusahaan itu memiliki.

“Ini yang ingin dicek langsung ke lapangan oleh tim ULP. Mudah-mudahan dalam seminggu ke depan sudah ada penetapan pemenangnya,” tutup Nasir.  (bku)