BANGKINANG-Pemerintah Kabupaten Kampar Provinsi Riau mengumumkan daftar nama 1503 orang tenaga honorer Kategori II (K2). Pengumuman tersebut terhitung sejak diterbitkan, Kamis (4/4) hingga 21 April mendatang.

Untuk itu Pemkab Kampar memberikan kesempatan (uji publik) kepada masyarakat untuk memberikan sanggahan dan keberatan atas nama-nama tenaga honorer K2 ini.  Demikian diungkapkan Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah H Nurahmi kepada wartawandi Bangkinang.

Pengumuman daftar nama tenaga honorer ini sebut Nurahmi berdasarkan surat Kepala Badan Kepegawaian Nasional Nomor K.26-30/V.50/93 tentang pengumuman/uji publik daftar nama tenaga honorer kategori II. 

"Besok (hari ini red) akan diumumkan, pengumuman sudah diteken Bupati. Selama 21 hari kedepan sejak 4 hingga 25 April masyarakat diberi kesempatan menyampaikan sanggahan. Misalnya kalau ada yang tak masuk dalam daftar ini, kalau ada kesalahan-kesalahan misalnya nama, tanggal lahir diberikan kesempatan untuk menyampaikan sanggahan atau keberatan," ujar Nurahmi yang juga Asisten III Setdakab Kampar itu. 

Menurutnya, untuk melihat pengumuman daftar nama tenaga honorer K2 dan informasi lengkap tentang pengumuman ini kata Nurahmi dapat dilihat papan pengumuman di Kantor BKD Kampar, Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kampar dan Kantor Dinas Kesehatan Kampar. Selain itu masyarakat juga dapat mengakses di website BKD Kabupaten Kampar www.bkd.kpr.kab.go.id.  

Adapun rincian 1503 tenaga honorer ini untuk tenaga guru berjumlah 1067 orang yang terdiri dari guru TKN sebanyak 14 orang, guru SDN 812 orang, guru SMPN/MTsN 148 orang dan guru SMUN/MAN 83 orang.  Kemudian untuk tenaga kesehatan berjumlah 62 orang terdiri dari perawat 48 orang, bidan 7 orang, asisten apoteker 4 orang, pranata laboratorium 2 orang dan penyuluh kesehatan masyarakat 1 orang. 

Berkaitan dengan pengangkatan tenaga honorer K2 ini, Nurahmi menjelaskan, seluruh tenaga honorer yang terdaftar ini akan menjalani proses seleksi melalui tes yang diperkirakan akan digelar akhir Juni atau awal Juli 2013 mendatang.  "Dari 1503 orang itu tergantung formasi yang dibuka untuk kita, bukan seluruhnya yang lulus. Berapa formasi yang diberikan ke Kampar itulah yang diperebutkan oleh 1503 orang ini," ulas Nurahmi. 

Pihaknya juga ingatkan, hati-hati modus Penipuan  terkait keluarnya pengumuman tenaga honorer K2 ini. "Masyarakat jangan mudah tergiur kalau ada yang menelpon menjanjikan bisa meluluskan, ada yang menjanjikan mengurus segala macam, karena yang lulus murni melalui tes nantinya," ungkap Nurahmi.  

Dirinya menambahkan, baru-baru ini sudah ada korban penipuan yang menimpa salah seorang penyuluh lapangan (PPL). Penipu mengatasnamakan BKD meminta sejumlah uang untuk disetorkan ke rekeningnya. "Ada yang minta setor uang ke rekeningnya itu penipuan semua, masyarakat jangan mudah tergiur. Itu penipuan semua," katanya. (bkm)