BANGKINANG.Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama Republik Indonesia (RI) Drs H A Saifuddin MA menghadiri acara Tasyakuran dan sekaligus Peresmian Pondok Pesantren (Ponpes) As Salam Desa Naga Beralih Kec. Kampar, Kab. Kampar, Provinsi Riau hari rabu (08/05).

 

Kedatangan Bapak Saifuddin tersebut langsung didampingi oleh Kepala Kantor Wilayah Provinsi Riau Drs H Tarmizi Tohor MA, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Kampar Drs H Fairus MA, dan disambut langsung oleh Kepala Ponpes As Salam Muhammad Amin, Kepala Subbag Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kab. Kampar H Muhammad Hakam MAg, Kasi Pendidikan Diniyah Awaliyah dan Pondok Pesantren Muhummad Ali SAg Msy dan pihak Ponpes As Salam.

 

Turut hadir dalam acara tersebut, Gubernur Riau yang diwakili oleh Kabag Kesra Prov. Riau, Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Kanwil Kemenag Riau H Ruslan SPdI MpdI, Bupati Kampar yang di wakili oleh Asisten I Nukman Hakim SH,  Anggota DPD RI asal Riau Drs H Abdul Gafar Usman MSc MM, Ketua MUI Kab. Kampar Dr H Mawardi MS MA, dan ribuan undangan yang hadir.

 

Kakanwil Prov. Riau Drs H Tarmizi MA dalam kata sambutannya menyampaikan, rasa bangga  dan bahagia, karena Ponpes Assalam ini baru berusia 4 tahun, tapi sudah banyak prestasi yang diraih, baik ditingkat Kabupaten, Provinsi maupun ditingkat Nasional. Tarmizi berharap kepada pimpinan, pendiri dan seluruh Guru untuk lebih meningkatkan lagi kualitas belajar mengajarnya. Hal ini harus dilakukan agar Ponpes As Salam ini dari hari ke hari membawa perubahan kearah perbaikan. Tarmizi juga menegaskan agar setiap pondok Pesantren mempunyai program-program unggulannya, seperti Tahfis Al Qur’an, Tilawah, dan lain lain-lainnya. Hal ini bertujuan untuk memudahkan kita dalam kegiatan MTQ baik di tingkat Kabupaten maupun Provinsi. Karena, peserta-pesertanya bisa kita ambil dari setiap Pondok pesantren.

 

Sementara itu Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama Republik Indonesia (RI) Drs H A Saifuddin MA dalam kata sambutannya mengatakan permintaan maaf Bapak Menteri Agama H Surya Darma Ali, karena tidak bisa hadir dalam acara tasyakuran ini berhubung ada acara lain yang tidak bisa ditinggalkan. Saifuddin juga mengatakan, agar Pondok Pesantren harus mampu berperan dan melahirkan anak didik yang berakhlak dan berkarakter yang nantinya diharapkan mampu bersaing dengan sekolah-sekolah umum yang lainnya. Ponpes juga diharapkan mampu mewujudkan Islam di tengah-tengah Masyarakat sebagai Agama Rahmatan lil ‘alaminn, Agama yang toleran, Agama yang menyejukkan hati bagi umat Islam itu sendiri maupun bagi non muslim. (bk.mr)