Wabup Meranti Ingatkan CPNS Pahami Hak dan Kewajiban

Rabu, 06 Maret 2019

Wakil Bupati Meranti,, H. Said Hasyim memberi pengarahan kepada CPNS.

BENGKALIS-Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) hasil rekruitmen tahun 2018 malaksanakan orientasi dan pembekalan dari Pemkab Meramti sebelum bertugas di tempatnya masing-masing. Wakil Bupati Meranti, H. Said Hasyim berkesempatan memberikan pengarahan mengingatkan kepada para CPNS untuk memahami Hak dan Kewajiban sebagai PNS.

 

"Sebagai seorang PNS hal utama yang harus dipahami adalah peraturan kepegawaian dan mengerti tentang hak dan kewajiban," ujar Wakil Bupati pada kegiatan Pembekalan CPNS yang digelar BKD di Aula Kantor Bupati Meranti, Senin (4/3/2019).

 

Turut hadir mendampingi Wakil Bupati, Asisten III Sekdakab Meranti Drs. H. Rosdaner M.Si, Kepala BKD Meranti Alizar S.Sos M.Si, Kepala Bagian Humas dan Protokol Meranti Hery Saputra SH, Sekretaris BKD Meranti Bakaruddin.

 

Dijelaskan Wakil Bupati, hal yang utama harus dipahami PNS adalah mengerti dan memahami tentang hak dan mewajiban sebagai PNS. Karena dengan memahami itu PNS setiap PNS dapat melaksanakan tugasnya dengan baik sesuai dengan sumpah jabatan yang diucapkan sebagai seorang aparatur negara.

 

"Jadi tugas dan tanggungjawab sebagai PNS itu harus dilaksanakan dengan baik, karena menjadi PNS adalah keinginan sendiri yang diperkuat dengan pengucapan sumpah jabatan," jelas Wabup.

Wabup menekankan kepada CPNS agar bekerja dengan sungguh-sungguh dan jangan buru-buru minta pindah karena denda yang dikenakan sesuai Perbup cukup besar.

"CPNS sekarang jangan buru-buru minta pindah karena sesuai Perbup bagi yang ingin pindah di bawah 10 tahun kerja akan dikenakan denda 500 juta rupiah, tapi bagi yang mau pindah silahkan bayar," ucap Wabup dengan senyuman yang khas.

Selain memberikan pengarahan tentang pentingnya memahami tugas dan tanggungjawab, Wabup juga mengingatkan kepada CPNS terutama yang belum terbiasa tinggal di Meranti untuk segera belajar menyesuaikan diri. Dan yang cukup penting memahami cultur dan budaya tempatan yang kental dengan nuansa melayu.

Karena Meranti dihuni masyarakat yang heterogen atau terdiri berbagai suku bangsa meski begitu tidak pernah terjadi konflik antar suku. Lebuh jauh diceritakan Wabup, dulunya Kota Selatpanjang merupakan daerah perdagangan terbesar di Riau dimana banyak berkumpul pedagang dari dalam maupun luar negeri. Dan bernagkat dari situ kini Pemkab. Meranti ingin mengembalikan kejayaan tersebut sesuai yang tercantum dalam visi dan misi Meranti menjadikan Meranti sebagai pusat perdagangan yang unggul dalam tatanan masyarakat Madani.

Tercatat Pelabuhan Selatpanjang masuk dalam 10 pelabuhan tersibuk di Indonesia yang diukur dari banyaknya jumlah Kapal baik besar maupun kecil yang melintas. "Sedikitnya 20 kapal ferry dan speedboat yang berasal dari Pekanbaru, Dumai, Batam, Bengkalis bersandar di Pelabuhan Selatpanjang," ujar Wabup.

Dan yang menjadi PR pemerintah saat ini untuk dituntaskan bersama seluruh aparatur pemerintahan yang ada adalah membenahi infrastruktur dasar yakni air bersih, listrik, jalan dan jembatan pembuka isolasi daerah, tingginya akan kemiskinan dan peningkatan ekonomi masyarakat selain sektor Pendidikan dan Kesehatan yang juga sangat penting.

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala BKD Meranti Alizar, yang mengingatkan kepada setiap CPNS untuk bekerja dengan penuh rasa tanggungjawab dan penuh rasa kehati-hatian karena akibatnya sangat fatal dimana sanksi hukum bagi PNS yang korupsi begitu tegas. 

Menyikapi hal itu, dihadapan Wakil Bupati dan pejabat tinggi lainya, para CPNS yang berjumlah 216 orang dengan Rincian 92 orang Guru, 57 orang Tenaga Kesehatan dan 68 Orang Tenaga Teknis mengaku siap melaksanakan tugas sesuai dengan tanggungjawab masing-masing.

Kegiatan ditutup dengan silahturahmi dan salam-salaman antara CPNS dan jajaran penajabat terkait. Jika tidak ada aral melintang CPNS Kabupaten Meranti Tahun 2018 ini akan mulai bertugas pada April 2019 mendatang.***