Luas Lahar Terbakar di Bengkalis Sudah Mencapai 120 Hektar

Rabu, 03 Maret 2021

Wakil Bupati Bengkalis, Bagus Santoso ikut memadamkan api ketika meninjau karhula di Desa Teluk Latak, Rabu (3/3/2021).

BENGKALIS–Hingga awal Maret 2021, hutan dan lahan yang terbakar di Kabupaten Bengkalis sudah mencapai 120 hektar. Titik kebakaran tersebar di beberapa kecamatan, seperti Bengkalis, Bantan dan Bandar Laksamana.

Hal itu disampaikan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkalis, Tajul Mudarris saat mendampingi Wakil Bupati Bengkalis, Bagus Santoso meninjau langsung titik api di Desa Teluk Latak, Rabu (3/3/2021).

Sementara Wakil Bupati, Bagus Santoso mengungkapkan, warga yang belum pernah ke lokasi titik api menganggap kebakaran hanya sebatas asap. Fakta di lapangan banyak sekali kendala yang dihadapi petugas baik dari TNI Polri, pemadam dan warga yang melakukan pemadaman sangatlah berat.

“Kemarin saya melihat titik api di Pambang Pesisir, hari ini di sini (Desa Teluk Latak). Dari kedua tempat ini jenis tanahnya berbeda maka berbeda pula penanganannya. Kebakaran bukan saja merusak ekosistem, kebun juga ikut rusak,” terangnya.

Bersama Bupati Kasmarni, ia sepakat dan komitmen menanggulangi kebakaran hutan dan lahan sehingga ke depan diharapkan bencana karhutla yang seakan merupakan bencana rutin ini tidak terjadi lagi.

“Untuk mencegah dan menanggulangi karhutla ini kami berencana menyediakan 1 alat berat untuk 1 kecamatan, namun butuh waktu untuk mewujudkan itu,” ungkapnya.

Bagus mengimbau masyarakat tidak membakar saat membuka lahan, terlebih dimusim kemarau seperti saat ini. Pembukaan dan pembersihan lahan bisa dilakukan dengan menggunakan alat berat.

Untuk diketahui, selama 9 bulan ke depan, terhitung 10 Februari hingga 31 Oktober 2021, Kabupaten Bengkalis berada dalam status siaga darurat bencana kebakaran hutan dan lahan.

Status siaga darurat ini ditetapkan melalui Keputusan Bupati Bengkalis Nomor: 115/KPTS/II/2021, yang ditandatangani Pj Bupati Bengkalis Syahrial Abdi tanggal 10 Februari 2021.***