BENGKALIS–Keberadaan industri kecil dan menengah (IKM) memegang peranan penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bengkalis. Karena itu, sudah menjadi komitmen serta tekad Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis agar keberadaan IKM tersebut dapat terus tumbuh dan berkembang secara sehat, sehingga berkontribusi secara langsung bagi pertumbuhan ekonomi daerah.

“Makanya, salah satu dari delapan program unggulan Pemkab Bengkalis dalam lima tahun ke depan, yakni stimulus ekonomi bagi sektor informal, peningkatan lapangan pekerjaan dan penerapan teknologi serta inovasi bidang perekonomian, menjadi target sehingga ianya tetap tumbuh, maju, berkembang dan sejahtera,” ujar Bupati Kasmarni diwakili Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Johansyah Syafri ketika membuka Pelatihan Menjahit Tingkat Dasar Angkatan IV yang ditaja di Hotel Surya, Senin (22//11/2021).

Pelatihan yang diikuti 20 peserta dari utusan desa-desa Kecamatan Bathin Solapan dan berlangsung selama 7 hari itu, diselenggarakan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Dagprin) Kabupaten Bengkalis. Ditambahkan Bupati Kasmarni, Pemkab Bengkalis terus melakukan berbagai upaya untuk membantu masyarakat, terutama yang terlibat langsung dalam usaha ekonomi kreatif, agar terus berdaya saing dengan mengatasi setiap kendala dan kelemahan yang ada.

“Salah satunya melalui peningkatan sumber daya manusia bagi para pelaku usaha ekonomi kreatif itu sendiri,” ujarnya.

Kepada seluruh peserta, Bupati Kasmarni berharap agar mengikuti kegiatan pelatihan tersebut dengan sebaik-baiknya.

“Ikuti dengan serius. Jadikan pelatihan ini sebagai sarana untuk transfer of knowledge. Serap semua ilmu dari para instruktur. Manfaatkan pengetahuan dan keterampilan dalam pelatihan ini untuk mengembangkan usaha agar ke depan kian maju dan berkembang,” harap Bupati Kasmarni.

Sementara Pelaksana Tugas Kepala Dinas Dagperin, Zulfan, mengatakan, kegiatan serupa, untuk angkatan I, II dan III telah dilaksanakan beberapa waktu lalu. “Yakni untuk Kecamatan Pinggir dan Talang Muandau, Rupat dan Rupat Utara, serta Bukit Batu, Siak Kecil dan Bandar Laksamana,” papar Zulfan.

Di bagian lain, Kepala Bidang Pengembangan Industri Dinas Dagperin selaku Ketua Pelaksana, Yuliani Eka Safitri menjelaskan, pelatihan ini diantaranya bertujuan untuk menciptakan pelaku IKM yang profesional serta mampu meningkatan perekonomian keluarga.

Selain pejabat dan panitia pelaksana dari Dinas Dagprin, ikut hadir dalam pembukaan kegiatan pelatihan dengan instruktur dari Pekanbaru tersebut, diantaranya anggota anggota Komisi I DPRD Kabupaten Bengkalis dari Dapil Bathin Solapan, Sanusi, serta sejumlah Kepala Desa di Kecamatan Bathin Solapan.**