Dua SLTA Dikampar Terima Penghargaan Nasional, Adwiyata Mandiri

Rabu, 12 Juni 2013

Kabid Pemantauan Lingkungan Hidup BLH Kab. Kampar, Drs Rahmad Junaidi selaku ketua Tim Adiwiyata Kab

BANGKINANG.Hari ini (senin, 10/6.red) SMA Negeri 1 Bangkinang dan SMA Negeri 2 Siak Hulu Kabupaten Kampar meraih piagam penghargaan Adiwiyata Mandiri Nasional dari kementrian lingkungan hidup dalam acara malam anugerah lingkungan di Jakarta.

 

Hal itu disampaikan Kabid Pemantauan Lingkungan Hidup BLH Kab. Kampar, Drs Rahmad Junaidi selaku ketua Tim Adiwiyata Kabupaten Kampar, didampingi kasubid Pemantaun kualitas lingkungan BLH Kampar, Idrus, S,Sos, ahad (9/6) di Bangkinang yang mengaku ikut mendampingi dua sekolah tersebut ke Jakarta.

 

Disampaikan Rahmat Junaidi, suksesnya dua sekolah di Kabupaten Kampar ini meraih penghargaan sekolah Adiwiyata Manidiri Nasional ini berdasarkan surat dari kementrian Ligkungan Hidup Republilk Indonesia di Jakarta, dengan nomor surat: B- 65117/Dep.VI/LH/PPM/06/2013 tanggal 5 juni 2013, tentang Adiwiata Mandiri.

 

Berdasarkan surat tersebut dengan lampiran surat keputusan menteri lingkungan hidup RI nomor 190 tahun 2013, tentang penerima penghargaan sekolah Adiwiyata Mandiri 2013. SMA Negeri 1 Bangkinang dan SMA Negeri 2 Siak Hulu Kabupaten Kampar berhasil menembus Adiwiyata Mandiri Nasional bersama dengan SMKN 1 Dumai dan SMKN 2 Teluk Kuantan Singingi sebagai duta Riau ditingkat Nasional.

 

“Kita berharap dengan keberhasilan dua Sekolah ini meraih adiwiyata Mandiri Nasional, semoga empat sekolah lainnya yang sedang berjuang untuk lolos adiwiayata Nasional, hendaknya mampu mengikuti jejak SMAN I Bangkinang dan SMAN 2 Siak Hulu, untuk meraih adiwiyata Mandiri Nasional,” Ujar Rahmat Junaidi.

 

Rahmat Junaidi katakana, dua sekolah yang meraih adiwiyata Mandiri Nasional ini pada tahun sebelumnya sukses meraih Adiwiyata Nasional, sehingga terpilih untuk masuk nominasi adiwiyata Manidiri Nasional.

 

Keberhasilan mereka masuk Nominasi Adiwiyata Mandiri Nasional ini, karena sejumlah sekolah dari 10 sekolah binaan  mereka, mampu mereka loloskan menuju Adiwiyata Nasional. “Untuk sekolah yang masuk nominasi adiwiyata Mandiri Nasional, maka sekolah tersebut harus memilki 10 sekolah binaan dan diharap 10 sekolah binaan tersebut mampu menembus nominasi Adiwiyata Nasional” sebut Rahmat Junaidi.

 

Khusus sekolah Binaan SMA Negeri 1 Bangkinang yang lolos Nominasi Adiwiyata Mandiri Nasional diantaranya, MTSN Model Kuok Kecamatan kuok, SMPN 1 Kampar Kiri Tengah, dan SMAN 3 Tapung. Sedangkan sekolah Binaan SMA Negeri 2 Siak Hulu yang lolos Nominasi adiwiyata Nasional adalah SMPN 1 Bangkinang. “Kita berharap lolosnya dua sekolah pada Adiwiyata Manidiri Nasional dan menyusulnya empat sekolah untuk lolos Adiwiyata  Nasional di Kampar, semoga menjadi motivasi sekolah lainnya untuk lebih maju dan peduli terhadap lingkungan terutama lingkungan sekolah mereka, “ ujarnya.

 

Rahmad Junaidi juga Katakan, terkait surat dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) provinsi Riau nomor: 660.I/BLH-KL/390 tentang penundaan jadwal verifikasi calon sekolah adiwiyata Nasional 2013 tanggal 27 mei 2013.

 

Perobahan jadwal ini disampaikan BLH Riau berdaskan surat Deputi Bidang komunikasi lingkungan dan pemberdayaan masyakat kementrian lingkungan hidup RI, nomor B-5729/Dep.VI/LH/PPM/05/2013 tentang jadwal verifikasi calon sekolah adiwiyata Nasional 2013, maka jadwal Verifikasi tersebut akan dilaksanakan bulan September s/d oktober 2013  dan pemberian penghargaannya akan dilaksanakan pada hari Cinta Puspa dibulan November 2013  mendatang.

 

“Artinya kita berharap kepada empat sekolah di Kabupaten Kampar masuk nominasi adiwiyata Nasional, memiliki kesempatan waktu untuk melakukan perbaikan dan pembenahan jelang datangnya tim tersebut dari Jakarta nantinya, berbanahlah dan tutupilah semua kekurangan yang ada selama ini, semoga empat sekolah di Kampar ini lolos adiwiyata nasional.” harapannya.