Buka Pelatihan Bumdes, Camat Bantan Sampaikan Harapan Besar Soal Ekonomi Masyarakat

Kamis, 30 November 2023

BENGKALIS-Badan Kerjasama Antar Desa BKAD Kecamatan Bantan kembali melaksanakan Pelatihan bagi Penasihat, pengawas dan pengelola Badan usaha milik desa(Bumdes) SE kecamatan Bantan agar bisa meningkatkan kapasitas dan kompetensi di salah satu hotel di Bengkalis, Kamis (30/11/23).

Ketua BKAD kecamatan Bantan, Muhammad Zahari memastikan peserta selain PJ dan kepala desa se kecamatan Bantan  juga direktur Bumdes, kepala  unit  dan pengawas Bumdes.

" BKAD sudah 2 kali dilaksanakan untuk peningkatan kapasitas pengelola Bumdes dan 23 desa se kecamatan Bantan mengirim perwakilan dan kegiatan ini kerjasama BKK provinsi Riau dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa kabupaten Bengkalis sebagai narasumber" ujar Muhammad Zahari

Rafli Kurniawan, Camat Bantan , mengatakan pelatihan dan peningkatan kapasitas Bumdes ini merupakan ujung tombak desa dan juga peningkatan pendapatan masyarakat.

"Kegiatan ini penting diikuti pelatihan bagi kapasitas penasehat, pengawas dan pengelola Bumdes yang sumber dana dari BKK Prop Riau." kata Camat Bantan yang membuka kegiatan pelatihan ini.

Rafli menambahkan "Bicara mengenai Bumdes sudah biasa tapi Bumdes harus mendorong ekonomi masyarakat desa. Bumdes bukan hal yang baru dan Pemerintah Pusat masih terfokus ke desa desa penyaluran dana bantuan untuk membantu masyarakat desa peningkatan  ekonomi," kata Camat Bantan yang sebelumnya perna menjabat lurah Bengkalis kota.

Camat Bantan berharap Bumdes kedepannya menjadi sumber dana masyarakat desa dalam peningkatan ekonomi.

" Kegiatan Bumdes saat ini latah, usaha tenda semua tenda seharusnya kegiatan unit tidak mematikan usaha yang sudah ada dan khusus di kecamatan Bantan seperti desa Jangkang, Bantan tengah sudah menyumbang PAD desa. Kita tidak perlu kemana mana belajar dan kunjungi kedua desa tersebut," kata Rafli Kurniawan.

Peningkatan Unit Usaha Bumdes

Camat Bantan ini mengingatkan bagi pengelola Bumdes, unit usaha harus  berkolaborasi dengan pengusaha di daerah bukan keinginan manager atau kepala unit membuka usaha.

" Potensi kita masih banyak seperti usaha Pariwisata, agribisnis dan usaha perdagangan  

Peran BPD juga berperan penting bagi pengembangan BUMDes, sehingga jika pelaksanaan BUMDes terlihat lemah, bisa dipanggil untuk mencari solusi pemecahan persoalan yang sedang dihadapi.

Diharapkan pelaporan baik per semester ke pengawas desa jangan pertahun baru dilaporkan.

"Terakhir, terkhusus kepada para bendahara di BUMDes untuk hati-hati dalam pengelolaannya. Pemasukan dan pengeluaran harus jelas tercatat dengan baik, agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan dikemudian hari, "tutup Camat.