Bulog Bengkalis: Masyarakat Bengkalis Tak Perlu Cemas Terjadi Lonjakan Harga Jelang Lebaran

BENGKALIS-Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divisi Regional (Subdivre) Bengkalis meminta masyarakat tidak perlu cemas adanya kenaikan harga selama bulan Ramadan hingga lebaran nanti. Pasalnya, Bulog Bengkalis siap mengendalikan kenaikan harga barang jika terjadi.

Menurut Kepala Bulog Subdivre Bengkalis, Mujahidin, saat ketersediaan bahan kebutuhan pokok untuk masyarakat Bengkalis cukup untuk tiga bulan ke depan.  "Stok kita saat ini cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama tiga bulan ke depan. Seperti beras, stok kita saat ini mencapai 1.000 ton," ungkapnya, Kamis (24/5/2018).

Kebutuhan lainnya yang disediakan Bulog Bengkalis, diantaranya tepung terigu sebanyak 2 ton. Kemudian minyak goreng 2 ton dan gula 2 ton. "Kita harap masyarakat Bengkalis tidak khawatir jika terjadi kenaikan harga selama Ramadan dan menjelang lebaran nanti. karena kita akan turun melakukan operasi jika terjadi lonjakan," tegas Mujahidin. 

Menurutnya, Bulog Bengkalis juga memasok daging beku untuk kebutuhan daging di Pulau Bengkalis. Saat ini pihak Bulog Bengkalis menyediakan stok daging beku sebanyak satu ton. 

Ketersedian cukup banyak ini dilakukan karena melihat antusisas masyarakat Bengkalis yang tinggi untuk membeli daging beku. "Kalau kita lihat selama Ramadan ini permintaan daging beku masyarakat Bengkalis cukup tinggi dan cenderung meningkat," terang Mujahidin.

Untuk mengantisipasi meningkatnya pembeli sampai lebaran nanti, Bulog meminta masyarakat yang akan membeli daging beku mendaftarkan diri ke Bulog Bengkalis. Ini dilakukan karena Bulog Bengkalis memiliki keterbatasan alat penyimpanan daging beku di Bengkalis.

Untuk penyimpanan daging yang ada di Bulog Subdivre Bengkalis hanya bisa menampung sebanyak 300 kilogram. Sehingga dalam satu minggu penjualan kita sekitar 300 kilogram perminggunya.

"Karena permintaan mulai meningkat, kita meminta masyarakat yang ingin membeli mendaftar dulu ke Bulog. Karena keterbatasan penyimpanan kita," tandasnya.***