Diskes Imbau Masyarakat Aktif Bersih Lingkungan Seiring Meningkatnya Kasus DBD di Kab.Bengkalis
BENGKALIS, Beritaklik.Com - Kasus Demam
Berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Bengkalis meningkat. Tercatat dari bulan
Januari hingga Juni 2014 terdapat 128 kasus yang tersebar di beberapa kecamatan
di Kabupaten Bengkalis.
Hal itu dikatakan Kadis Kesehatan Kabupaten Bengkalis, Moch. Sukri melalui
Kabid Pengendalian Masalah Keshatan Lingkungan, Irawadi kepada wartawan, Kamis
(17/7). Diakuinya, memang pada akhir- akhir ini kasus demam berdarah di
Kabupaten Bengkalis mengalami peningkatan.
"Terutama di empat kecamatan, yakni Bengkalis, Bantan, Bukit Batu dan
Kecamatan Siak Kecil. dari data yang kita dapatkan dari puskemas kecamatan,
akhir Juni setidaknya ada 128 kasus dengan angka kematian 2 orang. Diantara 128
kasus ini, yang paling tinggi di Kecamatan Bengkalis 32 kasus, Bantan 20 kasus,
Bukit Batu 16 dan Siak Kecil 10 serta di kecamatan lainnya," ujar Irawadi.
Terkait kaus DBD di Kecamatan Bukit Batu yang menelan korban jiwa, menurut
Irawadi pihak Diskes Bengkalis sudah berupaya semaksimal mungkin untuk
melakukan penangan pencegahan.
"Kita sudah melakukan fogging sebanyak 2 kali disana melalui Puskesmas.
Kemudian kita juga mengimbau melalui Pemerintah Kecamatan agar masyarakat bisa
berperan aktif untuk sama- sama menanggulangi permasalah DBD ini dengan
membersihkan lingkungan sekitar, tetapi belum juga tampak ada tindakan di
sana," ungkapnya.
Dalam penanggulangan DBD, fogging tetap dilakukan pihak Diskes, namun hanya
bersifat sementara dan tidak bisa mencegah. Untuk itu, Diskes berharap ada
peran aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan. Misalnya, setelah pihak Diskes
melakukan fogging di suatu tempat, tempat itu harus dilakukan gotng royong
untuk menghalau nyamuk di lingkungan tersebut," pungkas Irawadi.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak 20 orang warga Desa Sejangat,
Kecamatan Bukitbatu diserang demam berdarah dengue (DBD) dan salah satunya
meninggal dunia. Penyebab demam berdarah ini, selain bersifat musiman juga
dikarenakan lingkungan yang kurang bersih dan banyak genangan air yang kotor.
Kepala Desa Sejangat Rachmat Iwandi ketika dikonfirmasi, Rabu (16/7),
membenarkan 20 orang warganya diserang DBD dan salah satunya meninggal. Ia
mengimbau agar masyarakat menjaga kebersihan lingkungan supaya wabah DBD tidak
menyebar luas. (Bku)
Pembukaan MTQ ke X Tingkat Desa Teluk Papal Berlangsung Meriah
TELUK PAPAL- Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke X tingkat D.
BPP Bengkalis Gelar Forum Perangkat Daerah Penyusunan Renja 2025
BENGKALIS – Badan Penelitian dan Penge.
Pejabat BPP Bengkalis Teken Perjanjian Kinerja dan Pakta Intergritas Tahun Anggaran 2024
BENGKALIS - Badan Penelitian dan Pe.
Yayasan Aisyah Berbagi dan Donatur Bakti Sosial Khitanan Massal, Bupati Bengkalis Apresiasi
BENGKALIS- Yayasan Aisyah Berbagi dan para donatur menggelar kh.
Jelang Pemilu 2024, Kapolsek Bantan Lakukan Cooling System di Perkampungan Suku Akit Pulau Terluar Indonesia
BANTAN- Kepolisian sektor (Polsek) Bantan gencar melakukan Cooling sy.
Kasmarni: Kenduri Melayu Ratib Togak, Sebagai Upaya Pemkab Bengkalis Jaga Persatuan, Kelestarian dan Nilai-Nilai Budaya Melayu
PINGGIR - Bupati Bengkalis Kasmarni berharap melalui kegiatan Kenduri.