IPW: Polri Jangan Diskriminatif Terkait Kasus Bully Jokowi
Neta S Pane.
JAKARTA, Beritaklik.Com - Ketua
Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane menilai sikap Polri dalam
kasus penangkapan tukang sate, MA (24) yang menghina Presiden Joko Widodo
sangat aneh dan diskriminatif.
Menurutnya Polri hanya berani bersikap secara aktif dalam
kasus yang melibatkan rakyat kecil yang tidak berpengaruh.
"Giliran yang melakukan penghinaan adalah orang kuat dan berpengaruh,
Polri tidak segera melakukan penangkapan" katanya kepada Republika, Rabu
(29/10).
Jika sikap seperti ini terus berlanjut, Neta mengatakan akan memperburuk citra
Polri dimata masyarakat. Elit-elit Polri akan mudah di tuding publik bahwa
mereka hanya bersikap mencari muka kepada Presiden Jokowi dan hanya membangun
pencitraan belaka.
Neta berharap penangkapan terhadap MA berlanjut pula pada penangkapan tersangka
kasus obor rakyat. Ia menghimbau Polri untuk tidak diskriminatif.
"Siapapun yang melakukan pelanggaran hukum semestinya segera diproses,
ditangkap dan ditahan" tegasnya. Sumber : REPUBLIKA.CO.ID (Bki)
Tinjau Banjir di Bantan Sari, Bupati Kasmarni Serahkan Bantuan pada Masyarakat Terdampak Banjir
BANTAN-Bupati Bengkalis Kasmarni meninjau lokasi banjir di Dusun Bengkuang Baru, Desa Bantan Sari.
Buka Pelatihan Bumdes, Camat Bantan Sampaikan Harapan Besar Soal Ekonomi Masyarakat
BENGKALIS-Badan Kerjasama Antar Desa BKAD Kecamatan Bantan kembali melaksanakan Pelatihan bagi Pe.
Kadis PUPR Bengkalis Ardiansyah Ungkap Pembangunan DIC Tetap Dilanjutkan Sesuai Arahan Bupati Kasmarni
BENGKALIS - Pemerintah Daerah melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penata.
Bentuk Empati, Pemkab Bengkalis Bantu Korban Kebakaran
BENGKALIS-Rasa haru menyelimuti para keluarga korban kebakaran rumah yang terjad.
Pemdes Mentayan Gelar Pelatihan Keterampilan Berwirausaha Pemuda Desa
MENTAYAN-Pemerintah Desa Mentayan gelar pelatihan keterampilan berwir.
Ormas Pasukan Kehormatan Negeri Taja Festival Teater Kontemporer Sejarah Melayu Bengkalis
BENGKALIS-Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Pasukan Kehormatan Negeri menggelar Festival Teater K.