Kampar Wujudkan Program Zero Kemiskinan 2014
BANGKINANG-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar saat ini harus segera menyelesaikan pembangunan perkampungan teknologi. Untuk mewujudkan cita-cita pemerintah untuk wujudkan program zero kemiskinan 2014 akhir.
Demikian dikatakan Bupati Kampar H. Jefry Noer, SH saat melakukan rapat progress pembangunan perkampungan teknologi bersama seluruh dinas terkait yang dilakukan di Ruang Rapat Bupati Kampar yang dilaksanakan senin, (25/02) di Bangkinang.
Projek ini merupakan untuk percontohan agar masyarakat termotivasi melakukan hal yang sama, selain itu dinas terkait juga harus gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang tata cara pengelolan lahan baik berupa tanaman maupun ternak dan menjelaskan perhitungan mulai dari modal sampai dengan untung yang akan diperoleh masyarakat.
Ditambahkan Bupati, untuk percepatan pembangunan tersebut, dalam pengelolaan perkampungan teknologi harus dibuat struktur organisasi dengan menunjuk manager dan kepala divisi-divisi yang bertanggung jawab untuk pengelolaan tersebut.
Untuk memancing minat masyarakat pada pertanian terpadu, pemerintah telah bekerjasama dengan Bukopin untuk permodalan dalam bentuk peminjaman dana bergulir kepada masyarakat yang telah mengikuti pelatihan dan pihak Bukopin juga telah mendatangkan konsultan untuk membantu pemerintah dalam mewujudkan perkampungan teknologi agar system dan program yang telah direncanakan dapat berjalan secara baik.
“Kepala dinas terkait diharapkan juga memulai untuk menjadi seorang entrepreneurship yang berani menanggung resiko, bangunlah usaha untuk membuat masyarakat tertarik dan ingin merubah nasib agar menjadi lebih baik” harapannya.
“Jangan menganggap yang miskin itu hanya masyarakat biasa saja, pegawai honorer kita juga masih banyak yang tergolong miskin, penghasilan mereka hanya habis dari bulan ke bulan, untuk itu saya menghimbau kepada pegawai hononer dan masyarakat untuk mengikuti program pengentasan kemiskinan yang dibuat oleh pemerintah, bulatkan tekat untuk merubah nasib kita agar keinginan kita untuk mengentaskan kemiskinan 2014 akhir akan dapat direalisasikan” ujar bupati.
Kepada kepala dinas terkait Jefry Noer mengharapkan untuk mengurangi bahasa teoritis dalam memimpin, cukup hanya menggunakan teori 30 % saja dan 70% realisasikanlah untuk praktek dilapangan agar tujuan pembangunan yang kita harapkan dapat terwujud.
Untuk peningkatan perekonomian masyarakat, pada waktu yang dekat ini, akan dilaksanakan pelatihan menjahit bagi ibu-ibu rumah tangga dan wanita muda putus sekolah yang untuk sementara dilaksanakan di Kubang Jaya sementara menunggu selesainya pembangunan gedung serbaguna yang dibangun di Kecamatan Tambang. "Karena untuk pelatihan tersebut telah disediakan 100 unit mesih jahit dengan menghadirkan tenaga pelatih yang sudah professional dibidangnya, setelah mempunyai skill nantinya masyarakat tersebut akan diberikan order untuk menjahit seragam sekolah yang setiap tahunnya dibutuhkan lebih kurang 3000 pasang mulai dari siswa-siswi SD sampai dengan SMA”ujar Bupati (bkm)
Pembukaan MTQ ke X Tingkat Desa Teluk Papal Berlangsung Meriah
TELUK PAPAL- Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke X tingkat D.
BPP Bengkalis Gelar Forum Perangkat Daerah Penyusunan Renja 2025
BENGKALIS – Badan Penelitian dan Penge.
Pejabat BPP Bengkalis Teken Perjanjian Kinerja dan Pakta Intergritas Tahun Anggaran 2024
BENGKALIS - Badan Penelitian dan Pe.
Yayasan Aisyah Berbagi dan Donatur Bakti Sosial Khitanan Massal, Bupati Bengkalis Apresiasi
BENGKALIS- Yayasan Aisyah Berbagi dan para donatur menggelar kh.
Jelang Pemilu 2024, Kapolsek Bantan Lakukan Cooling System di Perkampungan Suku Akit Pulau Terluar Indonesia
BANTAN- Kepolisian sektor (Polsek) Bantan gencar melakukan Cooling sy.
Kasmarni: Kenduri Melayu Ratib Togak, Sebagai Upaya Pemkab Bengkalis Jaga Persatuan, Kelestarian dan Nilai-Nilai Budaya Melayu
PINGGIR - Bupati Bengkalis Kasmarni berharap melalui kegiatan Kenduri.