Proyek Tanggul Raksasa Jakarta Menarik Minat Korsel Untuk Ikut
Proyek Giant Sea Wall Jakarta.
Beritaklik.Com
- Duta
Besar Korea Selatan untuk Indonesia, Cho Tai-Young, menjajaki kemungkinan
kerja sama dalam pembuatan Giant Sea Wall di Jakarta Utara. Hal tersebut
disampaikan, Cho usai bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di Balai
Kota Jakarta, Rabu 13 Agustus 2014.
"Jadi
pemerintah Korea Selatan ingin sekali melanjutkan kerja sama dengan Indonesia
di bidang e-goverment, dan infrastruktur seperti Giant Sea Wall dan
pembangunan tesla," kata Cho.
Cho
mengatakan, kerja sama yang sudah terjalin antara Korea Selatan dan Indonesia
sendiri saat ini adalah dalam bidang administrasi daerah, e-government.
Kerjasama itu akan terus dipertahankan.
"Jadi
saat ini Korea Selatan benar-benar mementingkan hubungan dengan Indonesia. Saya
tadi membicarakan kerja sama dengan kedua negara, utamanya Jakarta dan Korea
Selatan," tutur dia.
Cho
menambahkan, selain membangun kerja sama antar pemerintah ke dua negara,
dirinya berjanji akan berupaya untuk mengajak investor Korea Selatan ke
Indonesia sehingga lapangan pekerjaan akan bertambah dan mengurangi angka
pengangguran di Indonesia.
"Saya
sebagai Duta Besar Korea Selatan bersama Pak Jokowi berjanji, berupaya keras
untuk mengajak investor Korea Selatan untuk ke Indonesia," tutupnya.
Tetapi
secara lebih detail Cho belum menyebutkan, kerjasama untuk pembangunan Giant
Sea Wall antara Korea Selatan dan Indonesia itu seperti apa.
Giant
Sea Wall merupakan proyek kerja sama antara pemerintah pusat dan Pemprov DKI
Jakarta. Salah satu tujuan pembangunan tanggul raksasa ini untuk mengatasi
masalah banjir rob di Jakarta Utara.
Sebelumnya,
Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto setuju dengan rencana dipercepatnya
pelaksanaan ground breaking untuk GSW. Salah satu penyebabnya karena
anggaran untuk pembangunannya belum ada dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara 2014.
"Porsi
APBN Giant Sea Wall belum dihitung, tapi kami sepakat bahwa harus
dipercepat dan dilaksanakan sehingga bisa ground breaking pada tahun
2014," kata Djoko. Sumber : viva.co.id (Bki)
Tinjau Banjir di Bantan Sari, Bupati Kasmarni Serahkan Bantuan pada Masyarakat Terdampak Banjir
BANTAN-Bupati Bengkalis Kasmarni meninjau lokasi banjir di Dusun Bengkuang Baru, Desa Bantan Sari.
Buka Pelatihan Bumdes, Camat Bantan Sampaikan Harapan Besar Soal Ekonomi Masyarakat
BENGKALIS-Badan Kerjasama Antar Desa BKAD Kecamatan Bantan kembali melaksanakan Pelatihan bagi Pe.
Kadis PUPR Bengkalis Ardiansyah Ungkap Pembangunan DIC Tetap Dilanjutkan Sesuai Arahan Bupati Kasmarni
BENGKALIS - Pemerintah Daerah melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penata.
Bentuk Empati, Pemkab Bengkalis Bantu Korban Kebakaran
BENGKALIS-Rasa haru menyelimuti para keluarga korban kebakaran rumah yang terjad.
Pemdes Mentayan Gelar Pelatihan Keterampilan Berwirausaha Pemuda Desa
MENTAYAN-Pemerintah Desa Mentayan gelar pelatihan keterampilan berwir.
Ormas Pasukan Kehormatan Negeri Taja Festival Teater Kontemporer Sejarah Melayu Bengkalis
BENGKALIS-Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Pasukan Kehormatan Negeri menggelar Festival Teater K.