Ini Pilihan Partai Demokrat Untuk Membuka Opsi Bila Tak Mengusung Capres
Jakarta,
Beritaklik.Com - Partai Demokrat (PD) memiliki modal 10 persen suara di Pileg. Namun
sebagai partai yang pernah dua kali memenangi Pilpres 2004 dan 2009 ini bisa
saja tak mengusung Capres. Namun ada pilihan lain yang diambil. Apa?
"Kami juga akan tawarkan kepada forum Rapimnas kami, ada beberapa opsi,
apakaah bergabung dengan partai lain, buat poros baru, atau di luar
pemerintahan," tutur Ketua Harian Partai Demokrat, Syarief Hasan dalam
jumpa pers di rumahnya di Widya Candra, Jakarta, Sabtu (17/5/2014).
Syarief juga menepis kalau partainya dan Golkar sudah mencapai kata sepakat.
Semua masih dalam tahap penjajakan, walau sudah dibentuk tim 6.
Hal senada juga disampaikan Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Amir
Syamsuddin. Menurut Amir, oposisi merupakan pilihan yang terhormat. Demokrat
juga bisa mengambil pilihan untuk netral dalam Pilpres ini artinya tak memihak
poros manapun.
Walau Amir mengakui, bahwa bila calon yang bertarung di Pilpres lebih dari dua
tak hanya Jokowi dan Prabowo tentu akan lebih baik.
"Akan baik bagi demokrasi," jelas Amir.
Tapi baik Syarief maupun Amir tetap menegaskan bahwa keputusan akhir Demokrat
akan dilihat pada Rapimnas yang akan digelar pada Minggu (18/5).