Tentang Tsunami di Mentawai, ini penjelasan BMKG
Jakarta, Beritaklik.Com - Badan
Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memberikan penjelasan terkait gempa
berkekuatan 7,8 skala richter di lepas pantai barat daya Kepulauan Mentawai,
Sumatera Barat. Terlebih, getaran sempat disebut berpotensi menyebabkan
tsunami.
Gempa diketahui terjadi pada 2 Maret 2016, pukul 19:49:41 WIB. Pusat gempa
berada pada titik 4.92°LS dan 94.39°BT dengan kedalaman 10 km.
"Berdasarkan hasil analisis sumber gempa bumi dari BMKG, gempabumi
tersebut mempunyai mekanisme sumber berupa patahan geser," kata BMKG dalam
situsnya, Kamis (3/3/2016).
Berdasarkan pemodelan tsunami, gempa tersebut dapat
berpotensi menimbulkan ancaman tsunami kecil, tidak signifikan. Wilayah yang
terpapar berada di sekitar pusat gempa, yaitu, Nias, Kepulauan Pagai, Tanah
Bala, Simeulue, Bengkulu, Pesisir Selatan, Nias bagian timur, dan sekitarnya.
"Hasil catatan observasi muka laut di Padang dan Cocos Island, Australia,
terekam kenaikan muka air laut masing-masing 5 cm dan 10 cm," tambah BMKG.
Dengan demikian, BMKG menyimpulkan gempa tersebut tidak menimbulkan tsunami
signifikan. BMKG pun mengakhiri peringatan dini tsunami pada 22:32:42 WIB untuk
seluruh wilayah Indonesia.
Sumber : metronews.com (Bki)